Tentara Suriah terus membuat kemajuan dalam operasi militer untuk
membersihkan teroris Takfiri di pinggiran ibukota, Damaskus, demikian
Press TV melaporkan.
Pada Ahad, 14/07/13, tentara Suriah bergerak maju ke beberapa daerah di pinggiran kota Damaskus, termasuk al-Qaboun dan Jobar, menimbulkan kerugian besar pada takfiri.
Pada Ahad, 14/07/13, tentara Suriah bergerak maju ke beberapa daerah di pinggiran kota Damaskus, termasuk al-Qaboun dan Jobar, menimbulkan kerugian besar pada takfiri.
Di Jobar, unit tentara bergerak maju dan membunuh sejumlah takfiri didikan Arab Saudi, Qatar, Turki, AS dan Eropa dan menyita semua senjata-senjata mereka.
Tentara juga menemukan tempat persembunyian takfiri yang digunakan untuk membuat bahan peledak dekat lapangan al-Manasher di mana tentara menemukan bahan-bahan kimia beracun termasuk klorin. Beberapa tempat dan wadah bahan kimia tersebut terlabel "MADE IN THE KINGDOM OF SAUDI ARABIA".
Tentara Suriah juga kembali menguasai dasar wilayah al-Musiqa, yang hingga kini masih dipenuhi dengan para penembak gelap takfiri.
Menurut sumber resmi, lebih dari 60 persen dari wilayah Jobar berada di bawah kendali tentara Suriah.
Personil tentara Suriah kepada Press TV mengatakan bahwa mereka akan terus melanjutkan operasi tersebut sampai benar-benar semua daerah pinggiran Timur Ghuta bersih dari teroris takfiri.
Sementara di al-Qaboun, pertempuran sengit antara tentara dan takfiri masih terus berlanjut. Sementara tentara berhasil mengamankan gedung-gedung kota dan sekolah-sekolah. Beberapa bangunan perumahan juga berhasil dibersihkan dari elemen takfiri.
Sebelumnya, pada tanggal 13 Juli lalu, pasukan Suriah menguasai zona industri di al-Qboun yang menghubungkan dengan Jobar. [IT/Onh/Ass]
Islam-Times